Buru- Buru
Antara mentari pagi hari ini
Bersanding dilemaku di hati
Kauhantuiku dengan rayumu
Hu-uh-uh
Kaupuja ‘kan pesonaku
Yang ‘kan pudar seiring waktu
Jangan buru-buru, ‘kan kupikir dulu
‘Tuk hidupku jadi milikmu
Nanti ‘kan ada waktunya, Sayangku
Katakan iya padamu
Akankah dirimu terima keadaanku
Ketika ku mulai memutih rambutku?
Masihkah kau menghantuiku dengan rayumu?
Hm-hm-mm