Tradisi umumnya melibatkan menanam atau meletakkan sepotong bambu apus dekat pintu rumah, dan setelah tujuannya tercapai, bambu tersebut dikembalikan ke Pringgolayan.
Menurut juru kunci makam di Pringgolayan, semua bambu apus di sana memiliki sifat-sifat mistis, termasuk kemampuan sebagai jimat penglaris dagang, tumbal keselamatan, dan kemampuan untuk menolak jin jahat.