– Razor Quest 3 menggunakan lensa pancake, yang membuat headset ini lebih tipis dan ringan daripada headset VR lainnya. Lensa pancake juga memberikan field of view (FoV) yang lebih luas, yaitu 110 derajat.
Ini lebih besar daripada Oculus Quest 2 yang memiliki FoV sekitar 89-96 derajat, dan Apple Vision Pro yang memiliki FoV sekitar 106 derajat.
– Razor Quest 3 dilengkapi dengan chipset Qualcomm Snapdragon XR2 Gen 2, yang merupakan prosesor VR terbaru dengan ukuran 4 nm.
Ini membuat headset ini lebih cepat dan hemat daya daripada Oculus Quest 2 dan Quest Pro yang menggunakan Snapdragon XR2 Gen 1 dengan ukuran 7 nm, dan Apple Vision Pro yang menggunakan Apple M2 dengan ukuran 5 nm.
– Razor Quest 3 memiliki fitur passthrough warna dengan resolusi tinggi, yang memungkinkan pengguna melihat dunia nyata melalui kamera di headset.
Passthrough warna ini juga mendukung depth sensing, yaitu kemampuan untuk mengenali kedalaman dan bentuk objek di sekitar pengguna.
Fitur ini berguna untuk meningkatkan akurasi hand tracking dan environment meshing.