Sendiri ku yang terdiam
Tanpa sadar teriris
Teriris waktu
Air mata yang berbicara
Terduduk dalam
Ruang hampa
Luka
Tiada rasa
Mati rasa telah terbiasa
Semua karena
Luka
Dan tak lagi sama
Caraku memandang luka
Kini telah kurasakan
Bekunya hati dalam sepi oh