El Nino adalah fenomena pemanasan suhu permukaan laut yang menyebabkan suhu menjadi lebih tinggi dari biasanya. Fenomena alam ini umumnya terjadi di Samudera Pasifik bagian tengah dan dapat mengurangi curah hujan di Indonesia dalam jangka waktu tertentu.
Nama El Nino berasal dari bahasa Spanyol dan Amerika Latin yang berarti “anak laki-laki”. Nama ini diberikan oleh nelayan Peru berabad-abad yang lalu. Fenomena alam ini umumnya terjadi setiap empat tahun dan memberikan efek yang besar bagi negara-negara yang berada di sekitar wilayah tersebut, termasuk Indonesia.
El Nino dapat memberikan dampak buruk, yang dapat berdampak pada beberapa wilayah di Indonesia, seperti kekeringan yang disebabkan oleh curah hujan yang sangat sedikit di beberapa wilayah. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya pertumbuhan awan di wilayah Samudera Pasifik bagian tengah.
Fenomena El Nino sangat ditakuti di beberapa wilayah di Indonesia karena pernah menyebabkan kekeringan yang luar biasa dalam jangka waktu yang cukup lama, bahkan menyebabkan kebakaran hutan karena suhu yang terus meningkat di atas batas normal.
