Sebelumnya, Mondy mengklaim bahwa ustaz Ebit Lew telah melakukan pelecehan seksual terhadapnya. Hal ini terungkap dalam sebuah wawancara yang berjudul ‘The Mondy Tattoo Interview’.
Dalam wawancara tersebut, Mondy mengatakan bahwa ustaz Ebit Lew pernah mencoba menciumnya, mengelus tubuh, bahkan memegang tangannya. Kejadian ini disampaikan Mondy kepada penerjemah dalam acara tersebut.
Menurut Mondy, pelecehan tersebut ia terima di hari pertama Mondy tiba di Malaysia untuk belajar agama atas permintaan ustaz Ebit Lew.
Kasus ini menjadi kontroversial karena munculnya spekulasi bahwa Mondy mungkin hanya mengeluarkan pernyataan tersebut karena mendapat dorongan dari pembawa acara, Caprice, dengan iming-iming uang.