6. Lords of the Fallen
Lords of the Fallen pertama kali rilis pada tahun 2014 dan menjadi game pertama bukan dari FromSoftware yang mencoba garap subgenre soulslike. Sayangnya percobaan pertama tersebut mendapat resepsi negatif karena konsep yang begitu datar dan juga gameplay yang terlalu lambat.
Reboot tahun 2023 ini berhasil mengeksekusi ide tersebut lebih baik. Fitur dua dunia yang ditawarkan dianggap unik dan menarik. Serta dari segi lainnya seperti desain boss, combat, level desain, dan visual, reboot ini memberikan pengalaman yang jauh lebih baik dari percobaan pertamanya.
7. Endless Dungeon
Endless Dungeon merupakan game roguelite yang dicampurkan dengan beberapa genre lain yakni tactical shooter, tower defense, dan juga aksi. Pada game ini, kamu akan eksplorasi berbagai wilayah di sebuah pesawat luar angkasa dan melawan horde alien musuh selagi melindungi objektif penting.
Game miliki deretan karakter unik dengan kemampuan masing-masing, dan kamu dapat memainkan game tak hanya sendiri, tetapi juga bersama dengan temanmu secara online.
8. Assassin’s Creed Mirage
Assassin’s Creed Mirage menjadi game yang Ubisoft cap “kembali ke akar” dalam arti mereka ingin kembali ke formula iterasi awal franchise ini yang fokus pada stealth ketimbang elemen RPG yang diperkenalkan sejak Assassin’s Creed Origins.
Game mendapat resepsi cukup positif meski beberapa mengkritik karakter yang tak begitu menarik serta aspek parkour yang terasa downgrade dari seri-seri sebelumnya termasuk game pertama.
9. Disgaea 7: Vows of the Virtueless
Disgaea merupakan franchise game RPG dengan combat taktik. Game ketujuh ini disebut kembali ke format klasik tetapi dengan deretan fitur dan karakter baru untuk ditelusuri. Game miliki 40 karakter untuk dimasukan ke dalam roster tim dan juga miliki fitur auto-battle ketika kamu tengah capek lakukan combat manual.
10. Hot Wheels Unleashed 2: Turbocharged
Hot Wheels Unleashed menjadi kejutan tersendiri ketika rilis beberapa tahun silam. Awalnya diprediksi bakal jadi cashgrab yang manfaatkan nama waralaba besar, game tersebut berhasil memecahkan ekspektasi dengan gameplay yang asik dan deretan level yang menarik untuk dilihat.
Game kedua ini ingin memperluas apa yang game pertama tawarkan dengan lebih banyak mobil, trek balap lebih gila, dan konten single-player yang lebih banyak untuk dimainkan.
