Indo1.id – Anies Baswedan, calon presiden nomor urut 1, mengkritik proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang sedang dibangun di Kalimantan Timur.
Menurut Anies, IKN hanya akan menguntungkan aparatur negara, bukan masyarakat. Anies juga menilai bahwa Indonesia masih memiliki banyak pekerjaan rumah yang lebih mendesak daripada membangun kota baru dengan anggaran besar.
Pernyataan Anies ini mendapat tanggapan dari Mahfud MD, calon wakil presiden nomor urut 3, yang menjadi wakil dari Capres Ganjar Pranowo.
Mahfud menegaskan bahwa IKN sudah sah secara aturan karena sudah menjadi undang-undang.
Mahfud juga mengatakan bahwa IKN sudah terbuka untuk publik sejak dua tahun lalu dan sudah mendapat persetujuan dari DPR.
Mahfud mengingatkan bahwa siapa pun yang ingin membatalkan IKN harus berhati-hati karena akan menimbulkan kekacauan di negara ini.
Mahfud menegaskan bahwa dirinya dan Ganjar akan melanjutkan dan mempercepat pembangunan IKN sesuai dengan rencana yang sudah ditetapkan.
Mahfud juga mengklaim bahwa IKN akan memberikan manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia, bukan hanya aparatur negara.