Meskipun begitu, peradaban gaib tidak sepenuhnya menghilang dari Pulau Madura. Mereka masih sering muncul dan menampakkan diri kepada manusia, baik dalam bentuk nyata maupun ilusi.
Tujuan mereka bermacam-macam, ada yang ingin membantu, ada yang ingin menguji, ada yang ingin menggoda, dan ada yang ingin menghukum manusia.
Beberapa contoh peradaban gaib yang diyakini ada di Pulau Madura adalah sebagai berikut:
– Komaran dan Dimangmang, dua sosok gaib yang dipercaya sebagai penyebab kematian pada manusia. Komaran adalah makhluk halus yang berwujud seperti ular besar, sedangkan Dimangmang adalah makhluk halus yang berwujud seperti burung besar.
Keduanya memiliki kekuatan untuk mencabut nyawa manusia dengan cara yang berbeda-beda, tergantung pada dosa dan karma manusia tersebut.
– Pangeran Trunojoyo, seorang pahlawan nasional yang pernah memimpin pemberontakan melawan VOC pada abad ke-17.
Konon, ia memiliki ilmu gaib yang tinggi, sehingga mampu mengalahkan pasukan Belanda yang lebih besar dan lebih kuat. Ia juga diyakini sebagai salah satu pendiri peradaban gaib di Pulau Madura, karena ia sering bertapa dan berkomunikasi dengan makhluk halus di Gua Lebar, sebuah gua yang terletak di Kabupaten Sampang.
