Laksamana Ceng Ho: Penjelajah Muslim Tiongkok yang Menjadi Legenda

  • Bagikan
Monumen Laksamana Cengho di Klenteng Sam Po Kong Semarang. (Foto: Historia)

Pelayaran ketiga Ceng Ho dilakukan pada tahun 1409-1411 Masehi, dengan mengunjungi India, Maladewa, Sri Lanka, dan Semenanjung Malaya.

Ia membawa lebih banyak hadiah dan surat dari Kaisar Tiongkok untuk para raja di daerah yang ia kunjungi, dan mengundang lebih banyak utusan untuk mengunjungi Tiongkok.

Ia juga membantu menumpas bajak laut yang mengganggu perdagangan dan keamanan di laut.

Baca Juga :  Pusat Data Nasional Sementara 'PDNS' Alami Serangan Siber 'Ransomeware', Apa Itu?

Pelayaran keempat Ceng Ho dilakukan pada tahun 1413-1415 Masehi, dengan mengunjungi Arab, Persia, dan Afrika Timur.

Ia membawa 19 utusan dari berbagai negara yang ia kunjungi sebelumnya untuk menghadap Kaisar Tiongkok. Ia juga membawa banyak hadiah dan barang dagangan dari Tiongkok, seperti porselen, sutra, dan teh.

Ia juga menyebarkan Islam di daerah yang ia kunjungi, dan mungkin juga menunaikan ibadah haji di Mekkah.

Baca Juga :  Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK): Simbol Kebanggaan Olahraga Indonesia

Pelayaran kelima Ceng Ho dilakukan pada tahun 1417-1419 Masehi, dengan mengunjungi Arab, Persia, dan Afrika Timur lagi.

Ia membawa 17 utusan dari berbagai negara yang ia kunjungi sebelumnya untuk menghadap Kaisar Tiongkok. Ia juga membawa banyak hadiah dan barang dagangan dari Tiongkok, seperti porselen, sutra, dan teh.

Ia juga menyebarkan Islam di daerah yang ia kunjungi, dan mungkin juga menunaikan ibadah haji di Mekkah.

Baca Juga :  Makna dan Asal Usul Meniup Terompet Saat Perayaan Malam Tahun Baru

Pelayaran keenam Ceng Ho dilakukan pada tahun 1421-1422 Masehi, dengan mengunjungi Arab, Persia, dan Afrika Timur lagi.

Ia membawa 16 utusan dari berbagai negara yang ia kunjungi sebelumnya untuk menghadap Kaisar Tiongkok. Ia juga membawa banyak hadiah dan barang dagangan dari Tiongkok, seperti porselen, sutra, dan teh.

  • Bagikan