Siti sapaan akrabnya itu tergolong masih muda yang kini berusia 26 Tahun, kepada awak media menyampaikan penuh semangat bahwa ajang pemilihan Lady Wosca ini baru diikutinya dan sangat antusias bisa bertemu dengan para perempuan- perempuan mandiri Indonesia yang dalam hidupnya membangun bisnis dan wirausaha. Ini membuktikan bahwa perempuan perempuan Indonesia sesungguhnya sangat kreatif, mandiri dan memiliki kapasitas untuk berbuat yang terbaik dalam hidupnya.

Siti juga menyampaikan bahwa, dengan terpilihnya sebagai Lady Wosca di Tahun 2022 ini semoga membuat dirinya terus belajar, terus memperbaiki diri dalam ikut serta menanamkan kemandirian bagi perempuan Indonesia dalam menjalankan bisnis dan wirausaha, kondisi saat ini tidak rumit menjalankan bisnis, dengan digitalisasi, sistem online para perempuan Indonesia bisa menjalankan usaha dari rumah, bisa membantu ekonomi keluarganya juga.
Wanita kelahiran Ulu Belu Tanggamus Lampung ini menyadari bahwa Indonesia membutuhkan perempuan perempuan tangguh untuk bisa menjaga dirinya, menjaga keluarganya dan akan bermanfaat bagi Indonesia bila Perempuan perempuanya ikut mandiri.
Sementara itu, Siti Aisah dalam Rencana Program 1 tahun kedepan ini, mengungkapkan akan melalukan upaya konkrit melakukan pemberdayaan perempuan dibidang bisnis, mulai dari training training bisnis, stategi bisnis, juga memberi ruang perempuan perempuan Indonesia untuk berpendidikan tinggi dengan memberikan beasiswa dan pendidikan yang terjangkau di kampus kami baik S1 dan S2, ungkapnya.