Pohon Tin  Bekhasiat dan  Disebut Dalam al-Quran, Simak Jenis dan Cara Budidayanya!

  • Bagikan
Pohon tin yang sedang berbuah. (Dok. @excel_dee)

• Lubangi tanah seukuran polybag pada area yang akan ditanami buah tin yang akan disemai.

• Biarkan selama tiga hari pada lubang yang sudah dibuat sebelum ditanami bibit pohon buah tin.

• Beri pupuk kandang ke dalam dasar lubang sebagai pupuk dasar.

• Masukkan bibit pohon tin, kemudian timbun kembali dengan tanah. Bibit pohon sudah bisa dipindahkan dari persemaian, jika berdaun sempurna, berbatang tegak dengan diameter 1 cm, dan tingginya sudah 60 cm.

Baca Juga :  Budidaya Sayuran di Polybag , Pilihan Tepat untuk Lahan yang Sempit

Buah tin tidak hanya bisa ditanam di area terbuka, tetapi bisa juga ditanam di dalam sebuah pot. Berikut cara budidaya buah tin di dalam pot.

• Siapkan pot dengan diameter 50 cm dan dengan tinggi sekitar 60 cm.

• Pot yang digunakan adalah pot yang terbuat dari tanah. Karena akan membantu menjaga kelembaban tanah dibanding pot yang terbuat dari plastik.

Baca Juga :  Inovasi Budidaya Padi Salibu, Strategi Petani Maksimalkan Hasil

• Pot yang dipilih adalah pot yang di bawahnya memiliki lubang, gunanya agar air dapat mengendap ke bawah dan tidak menggenang di dalam pot.

• Selanjutnya, beri pecahan genting atau batu di dalam dasar pot sebelum dimasukkan media tanam.

Media tanah yang digunakan, ada tanah, sekam, dan sabut kelapa yang perbandingannya 1:1:1

Baca Juga :  Mitos Tanaman Tlogosari, Menurut Primbon Jawa: Penarik Rejeki

• Bibit yang sudah bisa di masukkan ke dalam pot, adalah bibit yang tingginya sudah 60 cm, berdaun sempurna, dan diameter 1 cm. Setelah media tanam di isi setengah pot, masukkan bibit pohon di tengah pot sebelum ditimbun kembali oleh media tanam sampai menyentuh ujung pot.

Mudahkan? Silahkan mencoba!

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan