“Saya yakin semua presiden akan mentaati undang-undang. Sepanjang kebijakannya dipayungi oleh undang-undang yang jelas, saya pikir presiden berikutnya juga akan menjalankan itu,” ucap Syarief.
Syarief memberi contoh sikap netral yang ditunjukkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketika mengakhiri masa jabatannya. Ia mengatakan bahwa SBY tidak mendukung calon manapun, bahkan besannya sendiri yang menjadi calon wakil presiden.
“Bahkan saat itu, Hatta Rajasa yang juga besan SBY menjadi cawapres, SBY tidak secara eksplisit memberikan dukungan. SBY berada di tengah-tengah,” kata Syarief.
“Tidak ada kekhawatiran pada diri SBY ketika mengakhiri dua periode masa jabatannya, maka tidak ada beban. Karena itu SBY tidak cawe-cawe,” pungkasnya.