“Setuju banget bang, sekarang banyak banget penyanyi cover yang sombong dan merasa hebat padahal cuma nyanyi lagu orang lain,” komentar seorang netizen.
“Bukan salah mereka juga sih bang, mungkin mereka cuma mau cari nafkah dengan cara yang mereka bisa. Tapi ya harus tetap menghormati karya-karya asli dari musisi yang sudah susah payah menciptakan lagu,” tulis netizen lainnya.
“Salut sama bang Is yang masih konsisten menciptakan lagu-lagu berkualitas dan bermakna. Semoga Parade Hujan makin sukses dan dikenal luas,” puji netizen lainnya.
Is Pusakata sendiri dikenal sebagai salah satu musisi produktif dan kreatif di Indonesia. Ia pernah menjadi vokalis dari band Payung Teduh sebelum memutuskan untuk keluar pada tahun 2018.
Ia kemudian membentuk band baru bernama Parade Hujan bersama dengan mantan personel Payung Teduh lainnya.
Parade Hujan telah merilis beberapa lagu, seperti “Kau Yang Selalu Ada”, “Kau Yang Terakhir”, “Bersama”, dan “Kita”. Lagu-lagu ini memiliki nuansa folk rock yang khas dan lirik-lirik yang puitis.