Biji-bijian utuh mengandung serat tinggi dan nutrisi lainnya yang dapat membantu menjaga kadar gula darah stabil, yang dapat membantu mencegah migrain yang dipicu oleh fluktuasi gula darah.
5. Kacang-kacangan dan Biji-bijian:
Almond, kenari, biji bunga matahari, dan biji labu adalah sumber magnesium dan riboflavin (vitamin B2), yang dapat membantu mengurangi migrain.
6. Buah-buahan:
Beberapa buah seperti pisang dan alpukat mengandung kalium, yang dapat membantu mencegah migrain dengan menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
7. Cokelat Hitam:
Cokelat hitam mengandung senyawa flavonoid yang dapat membantu mengurangi risiko migrain dan meningkatkan aliran darah ke otak.
8. Jahe dan Kopi:
Jahe memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu meredakan rasa sakit kepala migrain.
Sementara itu, kafein dalam kopi dapat membantu mengurangi gejala migrain dan digunakan dalam beberapa obat penghilang rasa sakit.
Mengetahui makanan dan minuman yang dapat membantu mencegah migrain dapat menjadi langkah pencegahan yang efektif bagi mereka yang sering mengalaminya.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap individu memiliki sensitivitas yang berbeda terhadap makanan tertentu, jadi konsultasikanlah dengan ahli gizi atau dokter jika Anda ingin mengadopsi pola makan yang lebih khusus untuk mengelola migrain.
Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu mereka yang ingin mengurangi risiko terjadinya sakit kepala migrain.
