Indo1.id – Kondisi memiliki anak dengan down syndrome sering kali menjadi tantangan bagi para orang tua.
Meskipun demikian, munculnya stigma negatif di Indonesia mengenai kondisi ini hanya menambah beban emosional bagi mereka.
Upaya untuk mengatasi stigma ini melibatkan pemahaman yang lebih baik mengenai down syndrome dan menghilangkan mitos yang beredar di masyarakat.
Down syndrome adalah sebuah kelainan kromosom yang umum terjadi di dunia.
Informasi dari situs resmi Global Down Syndrome Foundation mengungkapkan bahwa penderita down syndrome dapat mengalami keterlambatan dalam perkembangan dan kemampuan intelektual.
Selain faktor genetik, faktor lain seperti usia ibu saat kehamilan juga berpengaruh terhadap peluang melahirkan anak dengan down syndrome.
Namun, ada beberapa mitos mengenai down syndrome yang masih dipercaya hingga saat ini.
Berikut adalah 5 mitos yang perlu diklarifikasi:
1. Mitos:
Down syndrome adalah penyakit langka.
Fakta: