- F054952CEF20F0CD41E9111C0F7F3DC2

Tanda-Tanda Cak Imin Dampingi Anies Baswedan Jadi Cawapres: Manuver Politik atau Kejutan Strategis?

  • Bagikan
Cak Imin bersama dengan Anies Baswedan. (Foto: twitter @lambe_waras)

Indo1.id – Isu duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 semakin menguat.

Beberapa tanda-tanda yang menunjukkan kemungkinan besar duet ini terjadi adalah sebagai berikut:

– Adanya pernyataan dari Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya, yang mengklaim bahwa Anies Baswedan telah menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan PKB untuk mengusung pasangan Anies-Cak Imin.

Pernyataan ini didasarkan pada informasi yang diterima Riefky dari Sudirman Said, yang mewakili Anies Baswedan.

Baca Juga :  Insiden Penembakan Kantor MUI, Polda Metro Pastikan Tidak Ada Pelaku Lain

Riefky juga menyebut bahwa persetujuan ini dilakukan secara sepihak atas inisiatif Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh.

– Adanya pengakuan dari Surya Paloh, yang menyatakan bahwa kemungkinan duet Anies-Cak Imin bisa terjadi, meskipun belum terformalkan.

Surya Paloh juga memuji Anies Baswedan sebagai sosok yang memiliki visi dan misi yang jelas untuk memimpin Indonesia ke depan.

Selain itu, Surya Paloh juga mengapresiasi Cak Imin sebagai tokoh yang memiliki basis massa yang kuat di kalangan Nahdlatul Ulama (NU).

Baca Juga :  Relevansi Pancasila Terhadap Gen Z: Menjaga Jatidiri Bangsa Indonesia!

– Adanya reaksi dari PKB, yang mengaku kaget dengan kabar Cak Imin akan menjadi cawapres Anies.

PKB mengatakan bahwa mereka baru mengetahui kabar tersebut dari berita, dan belum ada konfirmasi resmi dari Cak Imin sendiri.

PKB juga mengatakan bahwa mereka akan menggelar rapat Dewan Syura dan Dewan Tanfidz untuk membahas perkembangan politik terbaru, termasuk peluang Cak Imin menjadi pendamping Anies.

Duet Anies-Cak Imin ini dianggap sebagai manuver politik yang mengejutkan, karena sebelumnya banyak spekulasi yang mengaitkan Anies Baswedan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pasangan capres-cawapres.

Baca Juga :  Aksi Berkendara Sambil Rebahan di Jalan Margonda Depok, Pengendara Motor Ini Kena Tilang ETLE

Namun, duet ini juga dianggap sebagai kejutan strategis, karena bisa menambah elektabilitas Anies Baswedan di dua provinsi kunci yang merupakan basis NU, yaitu Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Apakah duet Anies-Cak Imin ini akan terwujud? Bagaimana tanggapan dari partai-partai lain, terutama Partai Demokrat?

Bagaimana respons dari masyarakat, khususnya pemilih NU? Bagaimana dampaknya bagi peta persaingan Pilpres 2024?

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan