Mitos Manfaat Kayu Cempaka dan Kayu Genitri Putih

  • Bagikan
Kayu Taru Genetri Putih Yang Sudah Dibuat Tongkat. (Fo Facebook Wiguna Mertha)

Kayu ini juga dianggap mewakili keluhuran, baik dalam perilaku maupun dalam pemikiran.

Masyarakat Bali menghargai sifat-sifat positif ini yang diwujudkan melalui kayu ini.

3. Kewibawaan:

Penggunaan Taru Kayu Genitri Putih dianggap dapat meningkatkan kewibawaan seseorang.

Ini sering kali digunakan dalam konteks upacara adat atau ritual keagamaan.

4. Taksu:

Kayu ini diyakini memiliki taksu, yaitu daya spiritual atau karisma yang luar biasa.

Baca Juga :  5 Mitos dan Cerita Misteri di Balik Sejarah Hotel Siranda Semarang

Ini bisa membantu seseorang dalam berbagai aspek kehidupan.

5. Penstabil Emosional:

Kayu Genitri Putih juga digunakan sebagai sarana untuk menstabilkan emosi.

Banyak yang percaya bahwa mengenakan atau menggunakan kayu ini dapat membantu mengatasi perasaan dan emosi negatif.

6. Sarana Pengobatan:

Beberapa orang mungkin menggunakan kayu ini sebagai bagian dari pengobatan alternatif atau tradisional.

Baca Juga :  Mitos Menyapu Tidak Bersih dalam Budaya Indonesia: Fakta vs Cerita Turun-Temurun

Diyakini memiliki sifat penyembuhan tertentu.

Perlu diingat bahwa keyakinan dan makna ini adalah bagian penting dari budaya dan spiritualitas Bali, dan penggunaan kayu-kayu tersebut sering kali berlangsung dalam konteks upacara keagamaan dan tradisional.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan