Bermain Game Liyla The Shadow of War, Rasakan Penderitaan Warga Palestina

  • Bagikan
Tampilan awal game Liylia The Shadows of War yang kontroversial. (Foto: youtube Mobinarium)

Game ini menampilkan grafik yang minimalis, tapi artistik, dengan warna-warna gelap dan merah yang mencerminkan suasana suram dan darah.

Game ini juga dilengkapi dengan suara-suara yang realistis, seperti ledakan bom, tembakan senjata, tangisan anak-anak, dan doa-doa.

Suara-suara ini membuat pemain merasa seolah-olah berada di tengah-tengah konflik dan perang.

Baca Juga :  Jawa Barat Mendapat Kehormatan, Wakilnya Farhana Nariswari Di Nobatkan Sebagai Puteri Indonesia 2023

Game ini juga menyertakan beberapa fakta-fakta lapangan yang menunjukkan kenyataan pahit yang dialami oleh warga Palestina.

Game Kontroversial, Tapi Mendapat Apresiasi

Game Liyla The Shadow of War sempat menuai kontroversi karena dianggap sebagai propaganda politik oleh beberapa pihak.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan