Anies Baswedan Bilang Negara Milik Rakyat Bukan Milik 1 atau 2 Keluarga, Sindir Siapa?

  • Bagikan
Anies Baswedan bersama Cak Imin di Depok. (Foto: x @cakiminow)

Indo1.id  – Calon presiden  Anies Baswedan kembali menyindir lawan politiknya dengan mengatakan bahwa negara ini milik seluruh rakyat Indonesia, bukan milik satu atau dua keluarga.

Pernyataan ini disampaikan Anies saat menghadiri acara senam sehat dan jalan pagi bersama pasangan calon wakil presidennya, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, di kawasan GDC, Depok, Jawa Barat, Sabtu (28/10/2023) pagi tadi.

Baca Juga :  Yenny Wahid dengan Gerbong Gusdurianya Dukung Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024

Anies menanyakan kepada ribuan massa yang hadir di lokasi apakah mereka ingin nepotisme hidup lagi di Indonesia.

“Bapak ibu, kita ingin tidak nepotisme hidup di negeri ini lagi?” tanya Anies. “Tidak,” jawab massa.

Anies kemudian mengatakan bahwa dirinya dan Cak Imin berkomitmen untuk mengembalikan kewarasan dalam bernegara.

“Kita ingin perubahan, kita ingin mengembalikan kewarasan dalam bernegara. Mengembalikan etika di dalam bernegara,” ujar Anies.

Baca Juga :  Kedua Belah Pihak Keluarga Bersemangat Nantikan Cucu Dari Jessica Mila dan Yakup Hasibuan

Anies juga menegaskan bahwa negara ini adalah milik semua warga negara, bukan milik keluarga tertentu.

“Negara ini adalah milik seluruh rakyat Indonesia, bukan milik satu dua keluarga. Kita bekerja untuk mengembalikan itu semua,” kata Anies.

Meski tidak menyebut nama secara langsung, sindiran Anies ini diduga ditujukan kepada pasangan calon presiden Prabowo Subianto dan calon wakil presidennya Gibran Rakabuming Raka.

Baca Juga :  Politik Identitas Tak Terhindarkan, Anies Ungkit Pilkada DKI 2017.

Pasalnya, Prabowo dan Gibran merupakan anggota dari dua keluarga besar yang memiliki pengaruh besar di dunia politik Indonesia.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan