Sementara itu, berdasarkan rekomendasi dari pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi, masyarakat dilarang melakukan aktivitas apa pun di sektor tenggara di sepanjang besuk kobokan sejauh 13 kilometer.
Di luar jarak tersebut masyarakat dilarang melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari sempadan sungai karena berpotensi terlanda perluasan awan panas guguran sejauh 17 kilometer.