Prioritaskan Keselamatan Anak Sekitar SUTET, PLN UIT JBB Edukasi Bahaya Listrik

  • Bagikan
Anak-anak bermain bola kaki di bawah SUTET 500kV Depok Cibinong, Desa Tlanjung Udik, Gunung Putri, Kabupaten Bogor

Indo1.id  – PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat melakukan serangkaian kegiatan bertemakan edukasi kepada anak-anak di Desa Tlajung Udik, Gunung Putri, Kabupaten Bogor.

Salah satu kegiatan yang diselenggarakan adalah sosialisasi kepada anak-anak Desa Tlajung Udik tentang bahaya listrik. Kegiatan itu juga dilakukan dalam rangkaian kegiatan mendukung Hari Anak Nasional.

General Manager PLN UIT JBB, Didik Fauzi Dakhlan mengatakan kegiatan tersebut menjadi komitmen yang tengah giat dilakukan oleh PLN dalam mengedukasi anak-anak untuk melindungi diri dari bahaya tersengat listrik ketika beraktivitas atau bermain di dekat jaringan listrik.

Baca Juga :  Perlakuan Gibran Rakabuming Raka Saat Hadiri Pertandingan Basket Jan Ethes Jadi Sorotan !

Hal itu dijelaskan Didik karena Desa Tlajung Udik tersebut berada di kawasan SUTET Depok-Cibinong. Oleh karenanya, PLN perlu memberikan edukasi yang lebih mengenai apa itu kelistrikan.

“Selain itu, kami berikan edukasi tentang bahaya listrik apabila tidak menggunakannya dengan baik dan bijak terutama kepada anak-anak pada saat bermain di kawasan SUTET tersebut,” ujar Didik.

Baca Juga :  Sebanyak 7.400 Aduan Jalan Rusak Masuk Ke Medsos Presiden

Ia juga menjelaskan bahwa sosialisasi yang dilakukan merupakan bentuk kepedulian PLN kepada anak-anak. Tidak hanya mengenai manfaat kelistrikan sambungnya, tetapi juga bahaya yang terjadi apabila tidak berhati-hati dalam menggunakan listrik di dalam aktivitas sehari-hari.

“Desa Tlajung Udik ini masuk ke kawasan SUTET Depok-Cibinong jadi perlu perhatian khusus kepada masyarakat untuk berhati-hati, terutama anak-anak ketika bermain di kawasan SUTET karena memiliki tegangan sebesar 500 kilo Volt,” papar Didik.

Baca Juga :  Heboh, Warung Bakso Bom Mas Erwin Gratiskan Makan Bagi Nama Joko dan Mulyono

Salah satu imbauan yang paling ditekankan Didik dalam sosialisasi adalah perihal larangan bermain layang-layang di dekat area SUTET.

  • Bagikan