Lebih lanjut, Bupati Sanusi menerangkan bahwa dana yang disiapkan untuk jaringan WiFi tersebut sekitar Rp 15 miliar. Sedangkan, untuk pengadaan jaringan WiFi tersebut dilaksanakan hingga Desember 2020.
“Nanti akan dibahas di DPRD, saya sudah mengajukan. Anggarannya sekitar Rp 15 miliar,” sambungnya.
Kabupaten Malang sendiri memiliki luas wilayah sekitar 3.535 kilometer persegi dan merupakan wilayah terluas kedua di Jawa Timur. Kabupaten Malang tersebut meliputi 33 kecamatan dengan total 378 desa.
Sejak pandemi Corona terjadi di Indonesia, semua siswa di Kabupaten Malang harus melakukan kegiatan belajar mengajar secara daring. Namun, tidak sedikit siswa utamanya di wilayah pedesaan yang terkendala akses internet. Selain itu, biaya yang besar dan sarana prasarana yang belum memadai juga mengganggu pembelajaran secara daring. (I1AA12)