Sebelumnya, Rycko menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri sejak Februari 2021. Rycko juga pernah menjadi bagian dari Bareskrim Polri yang menangkap teroris Dokter Azhari pada tahun 2005.
Pelantikan ini menunjukkan kepercayaan pemerintah terhadap Rycko dalam mengatasi masalah terorisme di Indonesia. Rycko diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam upaya penanggulangan terorisme dan menjaga keamanan nasional.