Kemenaker Terima Aduan, THR Pekerja Belum Terbayarkan

  • Bagikan
πΎπ‘’π‘šπ‘’π‘›π‘Žπ‘˜π‘’π‘Ÿ π‘‡π‘’π‘Ÿπ‘–π‘šπ‘Ž π΄π‘‘π‘’π‘Žπ‘›, 𝑇𝐻𝑅 π‘ƒπ‘’π‘˜π‘’π‘Ÿπ‘—π‘Ž π΅π‘’π‘™π‘’π‘š π‘‡π‘’π‘Ÿπ‘π‘Žπ‘¦π‘Žπ‘Ÿπ‘˜π‘Žπ‘› (πΉπ‘œπ‘‘π‘œ 𝐼𝑑π‘₯π‘β„Žπ‘Žπ‘›π‘›π‘’π‘™.π‘π‘œπ‘š)

Aduan tersebut melibatkan 1.396 perusahaan. Sejauh ini, Kemenaker telah menindaklanjuti 263 aduan melalui Pengawas Ketenagakerjaan di Kementerian maupun di provinsi dan kabupaten/kota.

Satu aduan telah diterbitkan Nota Pemeriksaan ke-1 dan dua aduan telah masuk rekomendasi.

Posko Satgas THR Keagamaan 2023 tetap menerima aduan THR hingga 28 April 2023, selama libur nasional dan cuti bersama Idulfitri 1444 Hijriah.

Baca Juga :  Ramalan Blackout Tahun 2027 Tidak Berdasar, Ini Faktanya

Layanan konsultasi telah ditutup sejak 18 April 2023. Layanan aduan THR dapat diakses secara daring melalui situs web https://poskothr.kemnaker.go.id.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan