Efraim menyarankan untuk mencari banyak referensi dan membaca banyak hal yang ingin dibahas. Menurutnya, hal ini sangat berpengaruh pada proses penciptaan konten itu sendiri. Selain itu, penting juga untuk menuliskan ide-ide karya yang akan dibuat dan duduk diam sebentar untuk mencari ide atau inspirasi.
Mengetahui audiens yang dituju juga sangat penting. Selain mempelajari industri, pembuat konten juga harus memahami audiens mereka. “Karena audiens lah yang akan menilai konten kita nanti,” kata Efraim.
Untuk menciptakan gaya dan ciri khas unik, disarankan untuk membuat karya orisinil dan tidak menjiplak karya orang lain. Gaya dan ciri khas ini akan membedakan dari konten kreator lainnya. Pasalnya, di era yang serba cepat ini, banyak sekali konten kreator yang bermunculan.
Efraim juga meminta para Konten Kreator untuk menjalin hubungan baik dengan sesama rekan seprofesi. Tujuannya adalah untuk saling memberikan dukungan dan mendorong untuk menciptakan karya yang lebih baik.