Samsung Memilih Google Sebagai Mesin Pencarian Default Pada Perangkat Galaxy

  • Bagikan
π‘†π‘Žπ‘šπ‘ π‘’π‘›π‘” π‘šπ‘’π‘šπ‘–π‘™π‘–β„Ž πΊπ‘œπ‘œπ‘”π‘™π‘’ π‘†π‘’π‘π‘Žπ‘”π‘Žπ‘– 𝑀𝑒𝑠𝑖𝑛 π‘ƒπ‘’π‘›π‘π‘Žπ‘Ÿπ‘–π‘Žπ‘› π·π‘’π‘“π‘Žπ‘’π‘™π‘‘ π‘ƒπ‘Žπ‘‘π‘Ž π‘ƒπ‘’π‘Ÿπ‘Žπ‘›π‘”π‘˜π‘Žπ‘‘ πΊπ‘Žπ‘™π‘Žπ‘₯𝑦 (π΄π‘¦π‘œπ‘‘π‘’π‘˜π‘›π‘œ π‘“π‘œπ‘‘π‘œ)

Namun, Samsung memutuskan untuk menunda diskusi karena khawatir tentang dampaknya pada pasar dan bagaimana Google akan menanggapinya, karena kedua perusahaan telah memiliki sejumlah kemitraan.

Samsung menggunakan sistem operasi Google Android di ponselnya dan baru-baru ini bermitra dengan Google untuk mempromosikan Galaxy S23 Ultra.

Google juga membeli chipset dari Samsung dan merupakan pelanggan dari Samsung Foundry, yang memproduksi chipset untuk pelanggan lain. Sumber juga menyebut bahwa Samsung tidak sepenuhnya menyerah dalam mengganti Google Search dengan Bing.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan