Indo1.id – Kayu stigi berasal dari sebuah pohon dengan nama ilmiah Phempis acidula dan tergolong dalam genus pemphis, suku Lythraceae, dan termasuk ordo atau bangsa Myrtales.
Ada beberapa nama untuk menyebut pohon stigi, diantaranya ialah Santigi, Cantigi, Cantingi, Centingi. Di Réunion dan Mauritius, pohon stigi dikenal dengan nama Bois Matelot dan Miki Miki.
Mitosnya, Kayu stigi merupakan kayu memiliki kekuatan magis dan khasiat. Bahkan tidak sedikit masyarakat yang menjulukinya sebagai raja kayu bertuah.
Ciri khusus dari kayu stigi mempunyai ciri – ciri keras, kuat, padat, tidak berongga dan juga dinamis. Salah satu keunikan dari kayu stigi ini dalam usia yang tua ia akan tenggelam kalau ditaruh di air.
Ternyata masih sedikit masyarakat yang mengenal dan pernah mendengar tentang kayu stigi. Apalagi mendengar tentang manfaat, mitos dan khasiat kayu stigi.
Padahal, selain di kenal di Indonesia, kayu stigi juga bisa ditemui di pesisir Asia selatan dan Asia Tenggara, seperti Singapura, Filipina, Thailand, Vietnam, Sri Lanka, dan juga pesisir Australia bagian utara.