Indo1. Id – Halo, teman-teman! Kali ini saya mau berbagi pengalaman saya tentang pendakian ke Cartenz Pyramid Papua, salah satu gunung tertinggi di Indonesia dan Oseania.
Cartenz Pyramid atau Puncak Jaya adalah gunung yang terletak di Pegunungan Jayawijaya, Papua.
Gunung ini memiliki ketinggian 4.884 meter di atas permukaan laut dan merupakan salah satu dari tujuh puncak tertinggi di dunia (Seven Summits).
Gunung ini juga memiliki salju abadi di puncaknya, yang sangat jarang ditemukan di daerah tropis seperti Indonesia.
Pendakian ke Cartenz Pyramid bukanlah hal yang mudah. Selain membutuhkan fisik dan mental yang kuat, pendakian ini juga membutuhkan perencanaan dan persiapan yang matang. Berikut adalah beberapa hal yang saya lakukan sebelum pendakian:
• Mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang rute, kondisi, dan perizinan pendakian. Saya membaca banyak artikel, blog, dan buku tentang pendakian ke Cartenz Pyramid. Saya juga menghubungi beberapa operator pendakian yang berpengalaman dan profesional untuk mendapatkan bantuan dan saran. Salah satu operator yang saya pilih adalah Cartenz Pyramid Expedition Papua, yang menawarkan paket pendakian lengkap dengan fasilitas dan pemandu yang berkualitas.
• Melakukan latihan fisik secara rutin dan intensif. Saya melakukan latihan kardio, seperti lari, bersepeda, dan renang untuk meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh. Saya juga melakukan latihan beban, seperti push up, sit up, dan squat untuk menguatkan otot-otot tubuh. Selain itu, saya juga melakukan latihan keseimbangan, koordinasi, dan fleksibilitas tubuh dengan yoga dan pilates.
• Membeli dan menyewa perlengkapan pendakian yang sesuai. Saya membeli beberapa perlengkapan pendakian yang penting, seperti sepatu hiking, tas ransel, jaket hangat, sarung tangan, topi, kacamata hitam, sleeping bag, matras, tenda, kompor gas, alat makan, obat-obatan, dan lain-lain. Saya juga menyewa beberapa perlengkapan pendakian yang spesifik untuk Cartenz Pyramid, seperti alat panjat tebing (harness, carabiner, rope), alat salju (crampon, ice axe), dan alat komunikasi (radio walkie talkie).
• Membuat rencana perjalanan yang detail dan realistis. Saya membuat rencana perjalanan yang mencakup tanggal keberangkatan dan kepulangan, rute perjalanan dari Jakarta ke Papua dan kembali lagi, rute pendakian dari desa Ilaga ke puncak Cartenz Pyramid dan kembali lagi, biaya transportasi, akomodasi, makanan, izin masuk taman nasional Lorentz (tempat Cartenz Pyramid berada), asuransi perjalanan, dan lain-lain.