“Semua nama bacawapres yang kami sebutkan itu punya kelebihan masing-masing yang sampai saat ini masih kami cermati,” kata Puan Maharani.
Puan Maharani menambahkan bahwa partainya juga akan melakukan komunikasi dengan ketua umum partai-partai lain yang masuk radar PDI Perjuangan, seperti Muhaimin Iskandar (PKB), Airlangga Hartarto (Golkar), dan Anies Baswedan (Gerindra).
“Jadi soal bacawapres itu nanti bisa siapa saja (yang masuk kriteria), dari NU (Nahdlatul Ulama) dan dari Muhammadiyah banyak yang masih bisa kami masukan (sebagai kandidat bacawapres),” ujar Puan Maharani.
Rencana pertemuan antara Puan Maharani dan AHY mendapat respons dari Ketua Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Mantan presiden itu mengatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan bagian dari dinamika politik menjelang Pilpres 2024.
