Jokowi juga menyampaikan beberapa isu penting yang menjadi prioritas ASEAN, seperti pemulihan ekonomi pasca pandemi, percepatan vaksinasi Covid-19, penguatan konektivitas digital, peningkatan kerja sama maritim, perlindungan lingkungan hidup, dan penyelesaian krisis kemanusiaan di Myanmar.
KTT ke-43 ASEAN ini merupakan KTT pertama yang digelar secara tatap muka sejak pandemi Covid-19 melanda.
KTT ini juga menjadi ajang diplomasi bagi Indonesia untuk memperkuat posisinya sebagai pemimpin kawasan dan mitra global yang dapat dipercaya.
KTT ini juga menjadi kesempatan bagi para pemimpin ASEAN untuk meningkatkan solidaritas dan sinergi dalam menghadapi tantangan masa depan.
“Sebagai negara yang memiliki beragam suku, budaya, bahasa dan agama bagi Indonesia kesatuan itu adalah sebuah harmoni dalam perbedaan, termasuk di dalamnya perbedaan pendapat, karena perbedaan pendapat justru menyuburkan demokrasi, justru menunjukkan bahwa kita sebagai keluarga memiliki kedudukan yang sekarang,” kata Jokowi.








