Jika melanggar syarat dan aturan tersebut, maka peziarah akan mendapatkan akibat buruk, seperti sakit atau sial.
Selain itu, ada juga beberapa larangan yang harus dihindari oleh peziarah, seperti tidak boleh mencampur air dari kedua gentong tersebut, tidak boleh menuangkan air dari kedua gentong tersebut ke tanah atau tempat lainnya, tidak boleh membuang botol bekas air dari kedua gentong tersebut sembarangan, dan tidak boleh menjual atau mengambil untung dari air dari kedua gentong tersebut.
Jika melanggar larangan tersebut, maka peziarah akan mendapatkan hukuman dari Sunan Kalijaga atau makhluk halus lainnya.
Mitos gentong bertuah di makam Sunan Kalijaga merupakan salah satu warisan budaya dan kepercayaan yang masih dilestarikan oleh masyarakat sekitar.
Mitos ini juga menunjukkan betapa besar pengaruh dan penghormatan masyarakat terhadap sosok Sunan Kalijaga sebagai salah satu penyebar agama Islam di tanah Jawa.
Meskipun belum ada bukti ilmiah yang mendukung kebenaran mitos ini, banyak peziarah yang mengaku merasakan manfaat dan khasiat dari air dari kedua gentong tersebut.