Konon, di alun-alun ini banyak terdapat arwah karuhun dan leluhur tanah Sunda, yang harus dihormati oleh para pendaki.
– Kuntilanak. Kuntilanak merupakan makhluk astral berupa sosok perempuan dengan jubah putih dan mata hitam.
Hantu ini adalah hantu endemik di sebagian besar wilayah Indonesia, termasuk di wilayah pegunungan yang sepi dan banyak pepohonan rindang.
Hantu ini konon sering mengganggu para pendaki dan pengunjung gunung dengan menampakkan diri, menertawakan, menangisi, atau meminta bantuan.
Hantu ini juga suka menyesatkan para pendaki dengan membuat mereka berputar-putar di lokasi yang sama dan sulit untuk kembali ke pos pendakian.
– Ikan misterius di Telaga Warna. Telaga Warna adalah sebuah danau yang terletak di kaki Gunung Pangrango.
Danau ini memiliki warna air yang berbeda-beda, tergantung dari sudut pandang pengamat.
Di dalam danau ini, hidup dua ekor ikan purba yang disebut si Layung dan si Tihul. Si Layung berwarna merah kekuningan, sedangkan si Tihul berwarna hitam.
Mitos yang dipercaya masyarakat adalah jika seseorang melihat ikan ini meloncat-loncat di permukaan air, maka segala permintaan dan harapannya akan segera terkabul.
Selain itu, air telaga ini juga diyakini memiliki kekuatan magis yang mampu menyembuhkan segala penyakit dan sering digunakan untuk ritual gaib.
