Namun, sekitar 9.000 tahun sebelum Masehi, Atlantis mengalami bencana besar yang menghancurkan pulau dan peradabannya.
Bencana tersebut diduga disebabkan oleh letusan gunung berapi atau gempa bumi yang memicu gelombang tsunami raksasa.
Sebagian besar penduduk Atlantis tewas atau tenggelam bersama pulau mereka. Hanya sedikit yang berhasil menyelamatkan diri dan membawa sebagian harta karun mereka ke tempat lain.
Salah satu tempat yang diduga menjadi tujuan para penyintas Atlantis adalah Indonesia.
Menurut tim peneliti, Indonesia memiliki kondisi geografis dan iklim yang mirip dengan Atlantis.
Selain itu, Indonesia juga memiliki kekayaan alam dan budaya yang menarik bagi para pendatang dari Atlantis.
Tim peneliti menduga bahwa para penyintas Atlantis menetap di beberapa pulau di Indonesia timur, termasuk Pulau Seram.
Tim peneliti mengatakan bahwa harta karun yang ditemukan di Pulau Seram merupakan salah satu peninggalan terbesar dan terpenting dari Atlantis.