Apa Itu Google Colab dan Bagaimana Cara Menggunakannya?

  • Bagikan
Tampilan logo Google Colab. (Foto: Google)

4. Anda dapat mengubah runtime notebook Colab Anda dengan memilih menu Runtime, lalu pilih Change runtime type.

Anda dapat memilih jenis hardware accelerator yang ingin Anda gunakan, yaitu None (CPU), GPU, atau TPU. Anda juga dapat memilih versi Python yang ingin Anda gunakan, yaitu Python 2 atau Python 3.

5. Anda dapat menyimpan notebook Colab Anda di Google Drive dengan memilih menu File, lalu pilih Save. Anda juga dapat mengunduh notebook Colab Anda sebagai file .ipynb (Jupyter Notebook), .py (Python script), atau .html (HTML file) dengan memilih menu File, lalu pilih Download as.

6. Anda dapat berbagi notebook Colab Anda dengan orang lain dengan memilih menu Share di kanan atas notebook Colab Anda.

Baca Juga :  Siklon Ilsa Mendekat Ke Arah NTT, Hujan dan Angin Kencang Diperkirakan Sampai Jakarta!

Anda dapat mengatur siapa yang dapat melihat, mengomentari, atau mengedit notebook Colab Anda.

Anda juga dapat mengirim link notebook Colab Anda kepada orang lain agar mereka dapat membukanya.

Google Colab adalah platform cloud computing yang sangat berguna bagi para pengguna Python yang ingin belajar, bereksperimen, dan berkolaborasi dalam bidang ilmu data dan machine learning.

Baca Juga :  Lenovo Siap Meluncurkan Laptop Terbaru Seri Legion dan IdeaPad

Dengan Google Colab, pengguna tidak perlu khawatir tentang instalasi perangkat lunak atau ketersediaan sumber daya komputasi.

Cukup dengan browser web dan akun Google, pengguna sudah dapat menulis dan mengeksekusi kode Python secara online dengan mudah dan gratis.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan