Keris ini juga diberi kinatah emas, yaitu hiasan emas yang menempel pada bilah keris.
Keris ini dinamai Naga Sasra karena bentuknya yang menyerupai naga dan memiliki 1.000 sisik, yang melambangkan 1.000 bencana yang bisa ditangkalnya.
Keris Sabuk Inten adalah keris yang berbentuk sabuk intan dengan 11 luk atau gelombang pada bilahnya. Keris ini dibuat oleh Mpu Gandring, seorang empu yang juga terkenal di zaman Majapahit.
Menurut salah satu versi cerita, keris ini dibuat atas permintaan Ken Arok, seorang pemberontak yang ingin merebut tahta Kerajaan Tumapel dari Tunggul Ametung.
Mpu Gandring membuat keris ini dengan bahan-bahan yang berkualitas, seperti besi dan perak, dan menempa dan menyepuhnya dengan cara yang rahasia.
Keris ini dinamai Sabuk Inten karena bentuknya yang menyerupai sabuk intan dan memiliki kemampuan untuk memikat hati siapa saja yang melihatnya.
Kisah Keris Naga Sasra Sabuk Inten
Keris Naga Sasra Sabuk Inten memiliki banyak kisah yang berkaitan dengan sejarah dan legenda Nusantara. Salah satu kisah yang paling terkenal adalah kisah Mahesa Jenar, seorang tokoh dalam cerita silat karya S.H. Mintardja.
