Orang yang mempraktikkan feng shui menyebutnya sebagai ‘posisi orang mati’ atau ‘posisi peti mati’, karena kaki atau kepala yang menghadap pintu dianggap menyerupai bagaimana kita membawa orang mati melalui pintu terbuka dari rumah.
Namun, sebagian besar praktisi Feng Shui mengakui bahwa setiap situasi memiliki konteksnya sendiri, dan tidak ada aturan yang bersifat mutlak.
Beberapa ahli Feng Shui menekankan bahwa faktor-faktor seperti arah pintu, arah tidur seseorang sesuai dengan energi bawaan, dan tata letak ruangan secara keseluruhan harus dipertimbangkan.
Sebagai contoh, dalam beberapa tradisi Feng Shui, menghadap pintu secara langsung bisa dianggap sebagai tindakan yang kurang menguntungkan karena diyakini akan meningkatkan kemungkinan energi yang buruk masuk ke dalam ruangan.
Namun, ada juga pandangan bahwa meletakkan tempat tidur di sejajar dengan pintu dapat memberikan pemiliknya pandangan yang lebih baik tentang siapa yang memasuki ruangan, sehingga menambah rasa aman dan kendali.
