Mengapa Hari Valentine Identik dengan Mawar dan Cokelat?

  • Bagikan
Mengapa Hari Valentine Identik dengan Mawar dan Cokelat? ( Foto: Pixabay )

Indo1.id –  Hari Valentine, yang dirayakan setiap 14 Februari, telah menjadi simbol cinta dan kasih sayang di seluruh dunia.

Salah satu tradisi yang paling umum adalah memberikan mawar dan cokelat kepada orang terkasih.

Namun, mengapa kedua benda ini menjadi ikon Hari Valentine? Artikel ini akan membahas asal-usul serta makna di balik mawar dan cokelat dalam perayaan Hari Valentine.

Baca Juga :  Benarkah Cokelat Berbahaya bagi Hewan Peliharaan? Berikut Pendapat Ahli!

Sejarah Mawar dalam Hari Valentine

Mawar, khususnya mawar merah, telah lama dikaitkan dengan cinta dan romansa.

Tradisi ini berakar pada mitologi Yunani dan Romawi, di mana mawar merah dianggap sebagai bunga yang berhubungan dengan dewi cinta, seperti Aphrodite dan Venus.

Selain itu, pada abad ke-18, Charles II dari Swedia memperkenalkan “bahasa bunga” (floriografi), yang membuat mawar merah semakin dikenal sebagai simbol cinta dan gairah.

Baca Juga :  Portugese Man O' War, Cantik Tapi Mematikan, Pesona Laut yang Berbahaya!

Pada era Victoria, pasangan sering mengirim bunga untuk menyampaikan pesan tanpa kata-kata.

Mawar merah menjadi pilihan utama untuk menunjukkan cinta yang mendalam dan tulus.

Hingga kini, mawar tetap menjadi hadiah utama saat perayaan Hari Valentine sebagai ekspresi kasih sayang yang kuat.

  • Bagikan