Mitos Larangan Nikah di Bulan Suro dalam Sejarah, Kepercayaan, dan Perspektif Modern

  • Bagikan
Mitos Larangan Nikah di Bulan Suro ( Ilustrasi aa/id )

Indo1.id – Dalam budaya Jawa, terdapat banyak mitos dan kepercayaan yang diwariskan turun-temurun, salah satunya adalah larangan menikah di bulan Suro.

Bulan Suro, yang bertepatan dengan bulan Muharram dalam kalender Islam, dianggap sebagai bulan sakral dan penuh dengan energi mistis.

Kepercayaan ini masih dipegang teguh oleh sebagian masyarakat Jawa hingga saat ini.

Baca Juga :  Kayu Kusi dan Keyakinan Mistis: Mengungkap Mitos Tentang Kemampuan Menakuti Jin

Artikel ini akan mengupas sejarah, latar belakang kepercayaan, serta bagaimana perspektif modern melihat larangan tersebut.

Sejarah dan Asal-Usul Kepercayaan

Bulan Suro memiliki makna yang mendalam dalam budaya Jawa, khususnya dalam tradisi Kejawen.

Bulan ini dianggap sebagai bulan keramat yang sering dikaitkan dengan kesialan, musibah, atau malapetaka jika digunakan untuk menggelar pernikahan.

  • Bagikan