Indo1.id Jakarta – Duel Timnas Indonesia U-19 melawan Korea Utara dalam laga pamungkas Grup K Kualifikasi Piala AFC U-19 2020. Kini Garuda Muda itu memuncaki klasemen sementara dengan enam poin dari dua laga. Garuda Nusantara hanya butuh hasil seri untuk lolos ke babak selanjutnya.
Timnas Indonesia U-19 akan menerima tantangan Korea Utara di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (10/11/2019). Tambahan minimal satu poin bakal mengantar pasukan Fakhri Husaini melaju ke putaran final Piala AFC U-19 2020.
Namun, Timnas Indonesia U-19 dibayang-bayangi kelelahan. Garuda Muda bersama Korea Utara harus bertanding tiga kali selama lima hari. Kondisi fisik kedua Tim mulai lelah.
Timnas Indonesia U-19, misalnya. Dua pemain, Mochamad Supriadi dan Fajar Fathur Rahman terancam tak bisa diturunkan. Nama pertama mendapatkan cedera ketika bermain melawan Hong Kong, Jumat (8/11/2019).
“Saya akan koordinasi dengan tim medis soal Supriadi. Saya akan tunggu laporan mereka. Kalau dia tidak bisa untuk tampil, kami akan mengambil opsi lain. Saya punya 22 pemain yang siap diturunkan,” terang Fakhri Husaini, pelatih Timnas Indonesia U-19.
“Kami akan melihat kebugaran pemain dan juga recovery dari mereka. Beberapa pemain kelelahan. Fajar juga dalam kondisi sakit sebelum bermain melawan Hong Kong. Oleh sebab itu, saya menggantikannya untuk dapat istirahat yang lebih lama,” papar dia.
Namun demikian, Timnas Indonesia U-19 dalam tren yang positif. Dua pertandingan awal berhasil dilibas dengan kemenangan. Masing-masing 3-1 atas Timor Leste dan memukul telak Hong Kong 4-0.
Sementara, untuk dapat lolos, Korea Utara wajib menang. Pelatih Park Kyong-bong tidak ingin target yang dibebankan kepadanya gagal terwujud.