indo1.id – Inggris akan memberi Ukraina sekitar 6.000 rudal pertahanan baru dan hampir 30 juta pound (Rp 500 Miliar) untuk mendukung liputan BBC di kawasan itu dan membayar tentara dan pilot Ukraina.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson akan mengumumkan paket dukungan baru pada hari Kamis di pertemuan para pemimpin NATO dan G7.
Mereka juga menandakan kesediaan untuk meningkatkan kemampuan pertahanan Ukraina lebih lanjut, kantornya mengatakan pada hari Rabu 23 Maret 2022.
“Inggris akan bekerja dengan sekutu kami untuk meningkatkan dukungan militer dan ekonomi ke Ukraina, memperkuat pertahanan mereka saat mereka membalikkan keadaan dalam pertarungan ini,” kata Johnson.
“Satu bulan setelah krisis ini, komunitas internasional menghadapi pilihan.
Kita dapat menjaga api kebebasan tetap hidup di Ukraina, atau mengambil risiko dipadamkan di seluruh Eropa dan dunia.” Lanjutnya.
Sebagai bagian dari paket, Inggris akan menyediakan 6.000 rudal dan 25 juta pound (sekitar Rp. 400 Miliar) dukungan keuangan untuk militer Ukraina.
Ini juga akan menyediakan 4,1 juta pound (sekitar Rp. 77 Miliar) untuk BBC World Service untuk membantu mendukung layanan bahasa Ukraina dan Rusia, dan mengatasi disinformasi.
Inggris mengatakan dengan komitmen baru itu akan menyediakan hingga 10.000 rudal dan bahwa dana tambahan datang di atas 400 juta pound (sekitar Rp. 7Triliun) yang diberikan dalam bantuan kemanusiaan dan ekonomi.
KTT NATO hari Kamis di Brussels diperkirakan akan membuka bantuan tambahan untuk Kyiv termasuk peralatan untuk membantu Ukraina melindungi dari ancaman kimia, biologi, radiologi dan nuklir.
Sumber: Reuters
