Persiapan Puncak Arus Balik, Perhatikan Pesan Penting Menhub

  • Bagikan
π‘ƒπ‘’π‘Ÿπ‘ π‘–π‘Žπ‘π‘Žπ‘› π‘ƒπ‘’π‘›π‘π‘Žπ‘˜ π΄π‘Ÿπ‘’π‘  π΅π‘Žπ‘™π‘–π‘˜, π‘ƒπ‘’π‘Ÿβ„Žπ‘Žπ‘‘π‘–π‘˜π‘Žπ‘› π‘ƒπ‘’π‘ π‘Žπ‘› 𝑃𝑒𝑛𝑑𝑖𝑛𝑔 π‘€π‘’π‘›β„Žπ‘’π‘ (πΉπ‘œπ‘‘π‘œ πΌπ‘›π‘ π‘‘π‘Žπ‘”π‘Ÿπ‘Žπ‘š π΄π‘˜π‘’π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘π‘œ)

Indo1.id – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengeluarkan beberapa saran yang harus dipertimbangkan selama masa arus balik Lebaran 2023.

Pertama-tama, selalu ikuti informasi terbaru dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan berhati-hati terhadap cuaca ekstrem di beberapa perairan pada saat ini.

“Data BMKG menunjukkan bahwa terdapat gelombang tinggi di atas 2,5 meter di pantai barat Sumatera dan pantai selatan Jawa yang perlu diwaspadai. Namun, syukurlah di Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk, kondisi gelombang masih cukup aman untuk melakukan perjalanan,” kata Menhub dalam rapat koordinasi di Posko Angkutan Lebaran Terpadu di Kantor Kemenhub pada hari Senin (24/4/2023).

Baca Juga :  Buntut Singgung Naturalisasi Timnas Indonesia, Nuroji Dapat Teguran Tertulis dari MKD

Menhub juga mengimbau untuk menghindari melakukan perjalanan pulang pada tanggal 24 dan 25 April 2023. Kedua tanggal tersebut diprediksi sebagai puncak kepadatan kendaraan selama arus balik Lebaran 2023.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan