Menanggapi hal ini, Jasa Marga akan melanjutkan rekayasa lalu lintas, seperti one way, contra flow, dan opsi ganjil-genap pada tanggal 26-28 April dengan diskresi dari kepolisian.
Pembatasan kendaraan angkutan barang juga diperlukan untuk mengurai kepadatan di segmen KM 66 sampai KM 48 Jalan Tol Jakarta-Cikampek dengan Volume per Capacity Ratio (VCR) di bawah batasan yang disepakati, yaitu di bawah 0,8.
Jasa Marga siap mendukung pelaksanaan Surat Keputusan Bersama (SKB) Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan Kakorlantas Polri tentang pengaturan lalu lintas jalan selama masa arus balik angkutan Lebaran Tahun 2023/1444 H.
