Indo1.id – Dalam pertanian, inovasi terus dibutuhkan untuk menghasilkan hasil yang lebih modern, mandiri, dan maju. Teknologi budidaya padi dengan sistem salibu kini diperkenalkan kepada para petani, dan diklaim mampu memberikan keuntungan besar terutama di tengah kondisi pandemi Covid-19.
Beberapa petani sudah mulai merasakan manfaat dari sistem budidaya padi salibu. Seperti yang diungkapkan oleh Hesti Nova Sari, seorang PPL asal Nganjuk, Jawa Timur yang memperkenalkan budidaya padi sistem salibu kepada para petani di daerahnya.
“Padi salibu merupakan tanaman padi yang bisa tumbuh lagi setelah batang sisa panen ditebas atau dipangkas. Kemudian tunas akan muncul dari buku yang ada di dalam tanah dan mengeluarkan akar baru, sehingga suplai hara tidak lagi terulang pada batang lama. Tunas ini bisa membelah dan mampu bertunas lagi seperti pada lokal tanam pindah biasa,” paparnya.