Indo1.id -.Kalsium memegang peran yang sangat penting dalam pertumbuhan anak.
Asupan kalsium yang mencukupi diperlukan sejak usia dini karena dampaknya dapat dirasakan hingga dewasa bahkan saat tua.
Secara umum, asupan kalsium dianjurkan untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Namun, efek kekurangan kalsium ternyata lebih kompleks daripada itu.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memantau kebutuhan kalsium yang dikonsumsi oleh anak setiap harinya.
Berikut adalah dampak-dampak yang mungkin terjadi jika anak mengalami kekurangan kalsium, seperti yang dilansir oleh laman Hello Sehat:
1. Pertumbuhan anak terhambat
Kalsium memiliki peran penting dalam memperkuat jaringan tulang pada anak-anak.
Selain itu, kalsium juga berperan dalam stimulasi kerja otot dan saraf.
Tulang anak berkembang dengan sangat cepat, terutama hingga masa remaja.
Oleh karena itu, peran kalsium sangatlah penting.
Kekurangan asupan kalsium dapat berpengaruh pada pertumbuhan tulang, gigi, dan otot anak sehingga tubuh anak cenderung terlihat lebih pendek.
2. Risiko kelainan tulang
Anak yang kekurangan kalsium berisiko mengalami kelainan tulang, seperti penyakit rakitis.
Penyakit ini menyebabkan tulang kaki anak menjadi lemah dan melunak, sehingga dapat menyebabkan bengkok.
Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat memengaruhi postur tubuh anak saat dewasa.
3. Gangguan pada sistem saraf dan pembekuan darah
Kalsium membantu stimulasi kerja otot dan berperan dalam pengaturan tekanan darah.
Kekurangan kalsium pada anak dapat mengganggu kinerja otot dan sistem saraf, sehingga tidak berfungsi dengan optimal.
Selain itu, kekurangan kalsium juga dapat mempengaruhi pembekuan darah saat terjadi pendarahan.
4. Gangguan tulang saat usia lanjut
Seiring bertambahnya usia, kemampuan tubuh manusia untuk menyimpan kalsium dalam tulang semakin menurun.
Jika anak tidak memiliki simpanan kalsium yang cukup sejak usia dini, ada risiko mereka mengalami masalah pada tulang saat memasuki usia lanjut, seperti osteoporosis.
Inilah dampak-dampak yang mungkin terjadi jika anak kekurangan kalsium.
Manusia tidak dapat memproduksi kalsium sendiri, oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memperhatikan asupan nutrisi anak agar kebutuhan kalsium terpenuhi sejak dini.