Indo1.id – Militer Israel melancarkan serangan militer besar-besaran di kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat utara.
Serangan ini menargetkan para militan Palestina yang diduga terlibat dalam aksi terorisme di Israel.
Namun, akibatnya, delapan warga Palestina tewas dan lebih dari 100 orang terluka, serta banyak bangunan dan properti mengalami kerusakan yang luar biasa, seperti dilansir BBC 4 Juli 2023.
Serangan ini merupakan operasi militer Israel terbesar di Jenin sejak Pertempuran Jenin pada tahun 2002, yang menewaskan lebih dari 50 warga Palestina dan 23 tentara Israel.
Operasi ini juga mengingatkan warga Palestina pada hari-hari buruk Intifadah Kedua, ketika mereka melakukan kampanye pemboman bunuh diri di Israel.
Militer Israel mengatakan bahwa mereka hanya menargetkan para militan dan mengirim pesan kepada penduduk untuk tidak meninggalkan rumah mereka.