Ada dua jenis pohon Dewadaru yang ditemukan di sini, yaitu yang tumbuh di bukit Nyamplungan dan hutan alang-alang Ujung Gelam.
Masyarakat setempat percaya bahwa batang pohon Dewadaru yang telah mati memiliki kekuatan khusus dan dapat memancarkan kewibawaan.
Oleh karena itu, kayu Dewadaru sering digunakan untuk membuat tongkat komando dan hiasan dinding yang diyakini mampu menangkal santet.