Indo1.id – Jimbo, nama itu mungkin tidak asing bagi para pengguna internet di Indonesia.
Jimbo adalah seorang peretas (hacker) yang mengklaim telah meretas situs kpu.go.id dan mendapatkan data daftar pemilih tetap (DPT) dari situs tersebut.
Jimbo juga mengancam akan menjual data tersebut di pasar gelap dengan harga 80.000 dollar AS (sekitar Rp 1,1 miliar).
Jimbo pertama kali muncul di forum online Breached.to pada 29 November 2023. Di forum tersebut, Jimbo mengunggah sebuah postingan yang berisi tautan ke sebuah situs bernama Pastebin.
Di situs tersebut, Jimbo menulis sebuah pesan yang berisi klaim bahwa ia telah meretas situs kpu.go.id dan mendapatkan data DPT dari situs tersebut.
Jimbo juga menulis bahwa ia memiliki data DPT sebanyak 105.003.428 data, yang terdiri dari nomor induk kependudukan (NIK), nomor kartu keluarga (KK), nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, dan usia.
Jimbo juga menyertakan beberapa sampel data yang ia dapatkan dari situs KPU.
Jimbo mengatakan bahwa ia meretas situs KPU dengan menggunakan metode SQL injection, yaitu sebuah teknik yang memanfaatkan celah keamanan pada basis data yang terhubung dengan situs web.
