DotA awalnya hanya memiliki 17 hero dan beberapa item, serta masih menggunakan aset dari Warcraft III.
DotA kemudian berkembang pesat berkat kontribusi dari banyak modder lain, seperti Guinsoo, IceFrog, Neichus, dan lain-lain.
DotA juga mendapat dukungan dari komunitas yang terus bertambah dan membuat turnamen, forum, dan situs web yang berkaitan dengan DotA.
Salah satu modder yang paling berjasa dalam mengembangkan DotA adalah IceFrog, yang mulai mengambil alih proyek DotA pada tahun 2005.
IceFrog membuat banyak perubahan dan penambahan yang membuat DotA semakin menarik dan seimbang, seperti menambahkan hero, item, mekanik, fitur, dan mode permainan baru.
IceFrog juga rajin memperbaiki bug, menyeimbangkan hero, dan mendengarkan masukan dari komunitas. IceFrog masih menjadi lead designer untuk DotA hingga saat ini.
Transisi ke Dota 2
Pada tahun 2009, Valve Corporation, sebuah perusahaan game yang terkenal dengan seri Half-Life, Counter-Strike, dan Portal, mengumumkan bahwa mereka sedang mengerjakan sebuah game baru yang berjudul Dota 2.
Valve mengungkapkan bahwa mereka telah merekrut IceFrog sebagai lead designer untuk Dota 2, dan bahwa Dota 2 akan menjadi sekuel resmi dari DotA.