Kisah ini menjadi bukti bahwa sepak bola lebih dari sekadar olahraga. Ini adalah platform global yang menghubungkan berbagai budaya dan memperkuat ikatan keluarga, sekaligus menjadi sarana untuk menghargai dan merayakan peran penting para ibu dalam kehidupan kita.
Tijjani Reijnders sendiri sebenarnya sempat masuk radar naturalisasi. Pelatih STY, pernah mengusulkan namanya untuk masuk bagian dari skuad Garuda Indonesia.
Namun, sang pemain lebih memilih Belanda dan melewatkan kesempatan untuk bermain bersama Marselino Ferdinan.